Caster yaitu kemiringan garis kemudi (steering axis) terhadap garis vertikal jika dilihat dari samping kendaraan , gampanganya kemiringan shock jika dilihat dari samping, karena shock akan mengikuti garis kemudi (stering axis) .
Jika dilihat dari segi fungsinya yaitu menstabilkan stir ketika jalan lurus meskipun anda melepasnya , caster juga dapat berfungsi ketika kemudi berbelok stir akan mengambil sikap lurus.
Caster dibagi menjadi dua yaitu
- caster positif(+) : bagian bawah shock lebih kedepan dari bagian atas , hampir semua jenis mobil menggunakan settingan caster positif , dikarenakan stir lebih stabil . biasanya mobil jenis sport menggunakan setingan caster lebih besar dibandingkan dengan mobil" biasa ,tapi jika menyetel caster terlalu berlebihan (diatas spek mobil) itu juga tidak baik karena dapat menyebabkan stir terasa berat dan getaran pada stir akan terasa sangat besar ketika jalan rusak.
- caster negatif (-): bagian bawah shock lebih kebelakang daripada bagian atas, kalau mernurut ku sih , untuk yang jenis ini sangat tidak dianjurkan pada setiap kendaraan , coba bayangkan saja ketika anda bersepeda tetapi stir lebih kedepan daripada roda depan , pastinya sangat tidak stabil dan mengendalikanya terasa melayang bukan , oleh karena itu caster jenis ini hampir tidak ada disetiap kendaraan dimuka bumi ini :D
Jika sudut caster tidak sama berbeda drajat antara kiri dan kanan biasanya mobil akan cenderung narik kearah yang sudutnya lebih kecil.
kesimpulanya jika sudut caster dilakukan penyetelanya dengan benar dan sesuai dengan standart mobil, maka semakin nyaman pula anda mengemudikanya.
Ok sekian dulu dari saya , Salam oli