Proses tarikan gas pada sebuah sepeda motor akan menghasilkan rpm yang juga kuat, putaranya pun akan sesuai dengan seberapa besar tarikan yang kita berikan pada gas motor, lalu bagaimana bila jika putaran rpm yang diterima sepeeda motor tidak sesuai dengan apa yang kita berikan, sebagai contohnya ketika kita melakukan akselerasi penarikan tuas gas secara penuh/mentok rpm yang dihasilkan malah drop bahkan hingga rpm sama sekali tidak berputar , pastinya hal ini akan sangat membahayakan pengemudi apalagi ketika melakukanya untuk perjalanan yang membutuhkan kecepatan tertentu.
Penyebab dari permaslahan diatas biasanya terletak pada sensor TPS pada body terotor yang letaknya bisa kalian lihat pada area dalam body motor dengan cara membongkarnya , untuk melakukan penggantian pada sensor TPS akan sangat dibutuhkan pengguna motor apalagi jika kondisi motor sudah dalam performa terburuknya ,akan tetapi untuk melakukan biaya penggantian sensor TPS tidaklah murah apalagi kalau kita diharuskan untuk mengganti seluruh body terotornya.
Bagi kalian yang tidak punya biaya berlebih untuk melakukan penggantian sensor TPS janganlah khawatir karena disini saya akan membagikan cara yang cukup murah bahkan cara ini tidaklah membutuhkan biaya jika kalian sudah punya bahan yang dibutuhkan, sebelum kita mulai dengan langkah pengerjaanya saya ingatkan sekali lagi bahwa cara ini hanya saya lakukan pada motor tipe honda beat, jadi untuk merek dan tipe yang lainya kedepanya nanti akan menyusul.
Persiapan alat dan bahan yang dibutuhkan terlebih dahulu:
- Obeng min dan plus ukuran sedang.
- Kunci T ukuran 8 atau lebih besar (ukurannya menyesuaikan dengan yang ada pada motor kalian).
- Selang bekas aki motor (yang sudah tidak digunakan).
- Gotri/pelor bekas ukuran sedang (pokoknya ukuranya bisa masuk secara paksa pada selang bekas aki).
- Gunting besar.
Langkah pengerjaanya
- Kita cek terlebih dahulu apakah rpmnya akan kempos atau tidak dengan cara memarkirkan pada standar tengah, kemudian kita lakukan akselerasi gas penuh , jika pada tarikan penuh rpm yang dihasilkan malah turun ataupun tidak berputas sama sekali maka kita lanjutkan proses perbaikannya.
- Matikan sepeda motor beat anda, kemudian parkirkan motor pada area yang nyaman agar proses perbaikan menjadi lebih mudah.
- Buka semua baut jok sepeda sepeda motor menggunakan kunci T , pokoknya buka semua baut yang menghubungkan jok sepeda motor pada bodynya.
- Ambil kunci T dan obeng dan gunakan untuk membuka semua baut yang mengunci pada kabin jok, karena area yang nantinya kita kerjakan ada pada area bawah kabin jok sepeda motor.
- Jika sudah terbuka sekarang kita bisa melihat semua komponen yang terdapat pada dalam body motor.
- Sekarang mari kita perhatikan tatakan gas pada area samping terotol bodynya, jika kita melakukan proses penarikan gas pada motor maka nantinya akan menghasilkan putaran pada tatakannya, nah jika kita mencoba untuk mengakali proses putaran agar tidak mentok (putarannya) pada tatakannya maka kita perlu mengganjalnya, ini dilakukan supaya ketika kita melakukan proses pengegasan maka pengganjalnya berfungsi sebagai penahan agar rpm yang dihasilkan tidak sampai maximal.
- Untuk proses pengganjalannya langkah yang dilakukan cukuplah mudah kalian tinggal siapkan selang beserta pelor/gotri yang sudah disiapkan tadi terlebih dahulu.
- Masukan pelor/gotri pada selang bekas aki hingga pelor bisa masuk seluruhnya kedalam, oh iya pelor yang digunakan tidak boleh terlalu kecil pokoknya pastikan pelor yang dimasukan tidak mudah copot ketika nantinya dipasangkan pada tatakan gas motornya, kalian bisa lihat contoh gambar dibawah ini.
- Gunakan gunting untuk memotong selang, untuk panjang ukurannya kalian bisa kasih 2-3 cm.
- Jika sudah sekarang kita lakukan proses pemasangan selang yang sudah dilapisi pelornya tadi pada tatakan gas di terotol bodynya, jika kebingunan dengan proses pemasanganya kalian bisa lihat gambar yang saya berikan dibawah ini.
- Apabila proses pemasangan sudah berhasil sekarang kita lakukan pengetest an terlebih dahulu sebelum kita menutup kembali semuanya,
- Untuk proses pengetestan nya kalian tinggal nyalakan motor kemudian tarik pedal gas hingga mentok/maximal , apabila sudah tidak terjadi penurunan/kempos pada rpmnya maka proses perbaikannya sudah berhasil.
- Kalian bisa menutup kembali semuanya dan sepeda motor pun siap digunakan kembali.
Kalau saran dari saya sendiri sebenarnya melakukan penggantian sensor TPS merupakan solusi yang paling saya anjurkan daripada melakukan proses perbaikan seperti yang sudah saya jelaskan diatas, karena pastinya lama kelamaan sensor TPS pada motor pun performanya akan semakin memburuk jika tidak dilakukan penggantian.